Fantastito

Sport bikinan AHM semakin bagus, bukti persaingan membuahkan inovasi dan revolusi..!!


Sedulur sekalian, di artikel sebelumnya Fantastito sudah pernah membahas mengenai eksistensi sport AHM yang semakin mengancam Yamaha. Yamaha, yang di negeri ini digawangi YIMM (Yamaha Indonesia Motor Manufacturing) selama ini memang kita kenal sebagai pabrikan yang cukup kuat di segmen sport, khususnya untuk kelas 150cc. Bagaimana tidak, selama hampir 1 dekade ini lewat produk andalannya yakni Vixion, YIMM terus memuncaki daftar penjualan sport terlaris, unggul telak dari kompetitornya itu. Sedangkan AHM entah kenapa selalu kesulitan bersaing dengan produk sport-nya.

Itu dulu sedulur sekalian, karena kondisi sekarang jelas sudah berbeda jauh. Memang faktanya YIMM masih tetap memimpin market share untuk segmen sport, namun yang paling jelas terlihat di sini adalah progres AHM yang semakin menggembirakan. Keunggulan YIMM atas segmen sport mereka kini tidak mutlak seperti dulu karena jelas saat ini AHM mulai kian mendekati mereka, bahkan sangat berpotensi merebut tahta puncak market share segmen sport.

Nah inilah hal yang menarik untuk dibahas serta kita analisa bersama. Oke, kalo dari pandangan Fantastito sendiri ada 2 hal perubahan sangat besar yang mempengaruhi revolusi AHM pada lini produk sport mereka. Pertama adalah sektor mesin. Yup sektor ini dari sudut pandang Fantastito mendapat ubahan yang cukup besar. Coba kita tengok jauh kebelakang, sebelumnya AHM selalu keukeuh dengan menggunakan mesin SOHC air cooled gen lawas milik GL series di jajaran produk sport 150cc mereka. Menghadapi Yamaha Vixion, hasilnya jelas sport AHM yang menggendong mesin ini kalah telak tak berdaya. Bandingkan dengan Yamaha Vixion yang saat itu sudah lebih maju dengan menganut pendingin cairan. Meskipun mesin masih sama-sama SOHC, namun milik Vixion dianggap lebih advance dengan output power lebih besar.

Bagaimana dengan sekarang..?? Positif sedulur sekalian. Mungkin karena sudah kadung geregetan dengan kedigdayaan Vixion, AHM menggebrak pasar sport dengan meluncurkan mesin overbore DOHC 6 Speed plus liquid cooled pada CB150R dengan embel-embel turunan mesin legendaris CBR150R menjadi awal yang cemerlang, meski pada awalnya penjualan CB150R kurang memuaskan.


Faktor kedua adalah sektor desain. Fantastito yakin kebanyakan sedulur pembaca sekalian pasti setuju bahwa dari dulu desain motor sport AHM terlalu elegan, kalo tidak mau dibilang jadul. Garis desain membulat, rangka diamond konvensional , tutup tangki "njendol", serta ban cungkring. Tapi sekarang..?? Jauh berbeda sedulur. Sadar CB150R streetfire dengan embel-embel mesin overbore DOHC 6 Speed mereka masih belum mampu menggoyang New Vixion, sang streetfire dirombak besar-besaran di sektor desain serta ubahan pada engine agar lebih powerful. 

Alhasil, kini all new CB150R tampil dengan desain yang lebih agresif, meninggalkan ciri khas elegan, kaki-kaki yang lebih gambot nan gagah, serta fitur teknologi yang lebih canggih. Bahkan menurut Fantastito, all new CB150R ini sedikit lebih unggul dari Yamaha New Vixion Advance. Hal ini didukung dengan komparasi pengetesan oleh beberapa media otomotif ternama yang menunjukan hasil bahwa all new CB150R lebih unggul dari New Vixion Advance, meliputi output power, torsi, akselerasi, topspeed, sampai efisiensi konsumsi BBM. Mungkin hanya Yamaha Xabre saja yang belum mendapat lawan sepadan. Namun melihat geliat AHM, seharusnya kedepan pasti muncul sport minor fighter sebagai lawan langsung Yamaha Xabre.

Bukan hanya nakedbike saja, CBR150R yang mewakili lini sport fairing 150cc mereka pun juga mendapat revisi total dengan hadirnya generasi all new CBR150R. Seperti kita tau, desain CBR150R gen pertama buatan AHM dianggap masih kalah kelas dari Yamaha R15. Hasilnya..?? sekali lagi, positif mas bro. Begitupun di kelas 250cc, Honda global yang selama ini keukeuh dengan CBR250R 1 silinder-nya hampir dipastikan lewat AHM akan merilis all new CBR250RR dengan mesin generasi all new 2 silinder. Sebuah langkah yang tepat, mengingat desain serta mesin Honda CBR250R saat ini dianggap masih inferior dibanding Yamaha R25 maupun kawasaki Ninja 250FI.

Kesimpulannya jelas, karena desakan kompetisi serta persaingan, progres, inovasi, serta usaha keras AHM yang sudi merombak total jajaran produk sportnya membuahkan hasil yang nyata. Dari yang sebelumnya dikenal sebagai pabrikan penghasil motor sport desain jadul serta teknologi biasa, sekarang berubah dengan desain agresif, tajam, serta mendobrak dengan teknologi canggih yang menjadi pioneer di kelasnya. Dan hasilnya kini mereka semakin mempersempit gap dengan Yamaha yang selama ini selalu unggul mutlak. AHM bahkan berpotensi sangat besar menggusur Yamaha dari puncak penguasa sport terlaris di Indonesia. Kita lihat saja nanti. (Fantastito)

0 Response to "Sport bikinan AHM semakin bagus, bukti persaingan membuahkan inovasi dan revolusi..!!"